Analisa Supernova: Ksatria, Putri, dan Bintang Jatuh bab 13 - 15

Bab 13 dan 14 yang berjudul Tuhan Maha Tidak Romantis & Sebesar Cinta itu Sendiri menceritakan tentang perjalanan cinta terlarang Ferre dan Rana yang sedang dalam situasi kurang mengenakan. Ferre yang mulai cemburuan saat Rana haruse mengangkat telfon dari suami, dan pertemuan-pertemuan rahasia mereka yang tidak sengaja diketahui oleh teman-teman Arwin dan disampaikan kepada Arwin. Arwin yang terlalu mencintai istrinya sampai-sampai ia harus menahan rasa sakit demi kebahagiaan Rana. Arwin yang merasa tidak pernah layak untuk menjadi suami Rana, menerima apapun yang penting istrinya tidak sengsara. Ferre yang membuat puisi-puisi dalam pikirannya tentang bagaimana sengsaranya dia melihat dan membayangkan Rana bercinta suami-istri bersama suaminya, dan bagaimana indahnya kehidupan Rana yang memiliki suami untuk kestabilan sosial dan pasangan gelap yang mencintainya. Semua ini tidak akan terjadi jika tidak ada perselingkuhan. Jadi, jika da masalah bagaimanapun, jangan pernah mengambil keputusan yang akan membuat hidup susah.

Bab 15 menceritakan tentang Ferre yang sedang galau memikirkan tentang Rana dan Arwin. Kemana pun ia pergi, pasti ia melihat pasangan-pasangan kekasih lalu teringat akan mereka. Ia merasa seperti antagonis dalam sinetron-sinetron pasutri selingkuh. Orang yang mengetahui akan hal ini hanyalah sahabatnya, Ale. Mereka selalu berbincang-bincang dan Ale mengatakan bahwa Ferre adalah orang yang bodoh karena telah mengambil keputusan irasional. Komunikasi mereka dilakukan dengan mulut secara langsung.